BANGKLAN | B-news.id - Kabar desas-desus dugaan adanya arahan agar Kepala Desa (Kades) untuk memilih dan memenangkan pasangan tertentu.
jika tidak maka akan dijerat dan diancam akan dilakukan penyelidikan terkait bantuan (ADDl Anggaran Dana Desa, rupanya kabar dugaan ini bukan hanya angin belaka.
Hal tersebut tentunya menimbulkan keresahan tersendiri bagi para Kepala Desa (Kades) terutama di Pulau Madura tidak terkecuali di Kabupaten Bangkalan
Pasalnya, disaat menjelang pelaksanaan Pemilihan Presiden yang sudah dalam hitungan sekian pekan tanpa ada angin dan hujan tiba tiba para Kepala Desa yang ada di Pulau Madura mendapatkan panggilan dari instansi kepolisian setempat untuk menghadap
Informasi terkini dan terpercaya datang dari salah satu perangkat Kepala Desa yang ada di Kabupaten Bangkalan yang diterima awak media B-news.id menyampaikan bahwa tiba tiba Kadesnya secara tidak resmi dipanggil diduga dari pihak kepolisian untuk menghadap penyidik.
"Saya jadi kaget Mas tiba-tiba Kades kami dipanggil secara mendadak dan saya sempat berpikir ada masalah apa ini ? eh gak taunya cuma meminta kita disuruh memenangkan Paslon tertentu agar aman dan anggaran dana desa bisa cair lagi kalau tidak ya begitulah, "terang sumber sambil mewanti -wanti agar namanya dirahasiakan.
Sementara dilain tempat Dr.ADV. Gus Joy Setiawan, SH., S.Sos., MH selaku ketua team Advokasi ACTA AL AMIN Advokat Al Amin pusat didampingi Nor Cholis A SH MH Ketua ACTA Madura menegaskan.
"Jika ASN baik TNI POLRI dan jajarannya harus netral karena pemilihan presiden ini memilih pemimpin yang berkualitas kredibel amanah komitmen memajukan Bangsa dan mensejahterakan rakyatnya serta memutus mata rantai politik oligarki dinasti, "terang Gus Joy.
Pada kesempatan yang sama Gus Joy juga berharap agar LSM, media, tokoh masyarakat serta advokat pejuang demokrasi agar bersama sama melakukan investigasi konfirmasi kepada para (Kades ) Kepala Desa, jika benar ada tekanan terhadap para Kepala Desa maka kita akan tindak lanjuti untuk pertanyakan hal tersebut.
"Jika perlu kita lakukan pendampingan serta penyuluhan hukum secara gratis dan jangan takut karena kami para advokat dan media pusat akan turut mengawal melawan oknum siapapun yang akan mencederai dan mencurangi pesta demokrasi pemilihan presiden ini," puungkas Gus Joy S. yang diamini tim ACTA AL AMIN lainnya. (clis)
