KABUPATEN BLITAR | B-news.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blitar terus melakukan berbagai persiapan untuk menyukseskan gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Salah satu langkah penting yang dilakukan adalah mengadakan acara Media Gathering bersama puluhan jurnalis pada hari Selasa (01/10/2024).
Bertempat di Angkringan Pak Joko, Desa Minggirsari, acara ini dihadiri oleh komisioner dan sekretariat KPU Kabupaten Blitar.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari persiapan menghadapi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar yang akan berlangsung pada tahun 2024.
Dalam acara tersebut, KPU Kabupaten Blitar menekankan pentingnya peran media dalam mendukung proses Pilkada yang transparan dan lancar, terutama dalam menyebarluaskan informasi yang akurat dan terpercaya kepada masyarakat.
Ketua KPU Kabupaten Blitar, Sugino, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa proses kampanye Pilkada sudah dimulai sejak 25 September dan akan berlangsung hingga 23 November 2024.
Ia menegaskan bahwa media memegang peran vital dalam memberikan informasi yang jelas dan tepat terkait dengan tahapan pemilihan, aturan teknis, serta perkembangan penting lainnya.
"Media adalah kunci dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Kami berharap Pilkada berjalan sukses, dan hal itu menjadi tanggung jawab kita bersama, termasuk dari pihak KPU dan media," ujar Sugino.
Sinergi Media dan KPU untuk Pilkada Sukses
Sugino mengungkapkan harapannya agar media dapat menjadi mitra yang andal dalam mengawal seluruh proses Pilkada, mulai dari persiapan, kampanye, hingga penghitungan suara. Menurutnya, dengan keterlibatan media yang maksimal, masyarakat akan mendapatkan informasi yang akurat terkait pemilihan, sehingga potensi terjadinya disinformasi atau hoaks bisa diminimalisir.
Di tengah era digital saat ini, media memiliki peran strategis dalam mempengaruhi opini publik. Oleh karena itu, KPU Kabupaten Blitar menekankan pentingnya kerja sama yang erat dengan jurnalis, baik media cetak maupun elektronik, untuk memastikan masyarakat menerima informasi yang benar dan transparan.
Sugino juga menjelaskan bahwa KPU Kabupaten Blitar sudah mulai memproses laporan awal dana kampanye dari para pasangan calon. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen KPU untuk memastikan bahwa seluruh pasangan calon mengikuti regulasi yang berlaku, khususnya dalam hal penggunaan dana kampanye. KPU juga bekerja sama dengan para kandidat untuk melakukan perbaikan jika ditemukan kekurangan dalam laporan yang diajukan.
Baca Juga : Remaja Kelurahan Kalipang Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Irigasi
"Semua laporan dana kampanye akan diumumkan kepada publik sesuai dengan regulasi yang ada. Ini adalah bagian dari transparansi kami untuk memastikan bahwa proses Pilkada berlangsung secara adil dan terbuka," imbuh Sugino.
Kesiapan Logistik Pilkada
Selain itu, kesiapan logistik Pilkada juga menjadi salah satu fokus utama KPU Kabupaten Blitar. Sugino menjelaskan bahwa berbagai perlengkapan penting seperti kotak suara, tinta, dan alat-alat lainnya sudah mulai didistribusikan dan disimpan di gudang KPU. Menurutnya, kesiapan logistik adalah salah satu faktor krusial yang akan menentukan kelancaran proses Pilkada di lapangan.
“Logistik Pilkada sudah mulai tiba di gudang kami, dan kami akan memastikan bahwa semua kebutuhan Pilkada tersedia tepat waktu. Kesiapan logistik merupakan salah satu elemen yang tidak bisa dianggap remeh, karena ini akan sangat mempengaruhi kelancaran pelaksanaan Pilkada,” ungkap Sugino.
Klarifikasi Isu "Lagu Ini Rindu" dalam Pengundian Nomor Urut
Baca Juga : Ratu Adil dan KRPK Beri Ultimatum: Ribuan Warga Blitar Siap Gelar Aksi Besar- Besaran Terkait Tambang Ilegal
Di samping itu, Sugino juga memberikan klarifikasi mengenai insiden terkait pemutaran lagu "Ini Rindu" saat pengundian nomor urut pasangan calon Bupati Blitar.
Lagu tersebut sempat menimbulkan protes dari pasangan calon nomor urut 01 yang menganggap bahwa lagu tersebut dipilih secara sengaja oleh panitia. Namun, Sugino menjelaskan bahwa pemutaran lagu tersebut murni terjadi secara spontan oleh kru audio sound system dan bukan merupakan bagian dari pengaturan oleh KPU.
“KPU Kabupaten Blitar selalu menjaga profesionalitas dan netralitas dalam setiap tahapan Pilkada. Kami tidak terlibat dalam pemilihan lagu tersebut, itu terjadi secara spontan dari kru audio,” tegas Sugino.
Harapan Menuju Pilkada yang Sukses
Dengan dilaksanakannya Media Gathering ini, KPU Kabupaten Blitar berharap dapat memperkuat sinergi antara KPU dan media dalam mengawal seluruh proses Pilkada 2024. Sugino juga mengimbau agar semua pihak, termasuk masyarakat, ikut berperan aktif dalam menjaga kelancaran dan keamanan proses Pilkada.
Melalui keterbukaan informasi dan kerja sama yang baik antara KPU, media, serta pihak-pihak terkait, diharapkan Pilkada 2024 dapat berjalan sukses tanpa adanya hambatan yang berarti. Hal ini penting untuk menjaga demokrasi dan menjamin bahwa pemimpin yang terpilih nantinya adalah hasil pilihan masyarakat yang sadar dan terinformasi dengan baik.
Acara Media Gathering ini berlangsung dengan penuh keakraban, ditutup dengan sesi tanya jawab antara jurnalis dan pihak KPU Kabupaten Blitar. Momen ini dimanfaatkan oleh media untuk menggali lebih dalam mengenai berbagai isu strategis yang akan dihadapi dalam penyelenggaraan Pilkada mendatang. (sms)