KOTA MOJOKERTO | B-news.id. - Demi menjaga stabilitas pasokan dan harga bahan pangan, Pemerintah Kota Mojokerto terus meningkatkan sinergi dan kerja sama dengan daerah lain.
Kali ini untuk mencukupi kebutuhan bahan pangan, khususnya sayuran dan daging sapi Pemkot Mojokerto menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kota Batu.
Baca juga: Nggowes Hari Santri Pakai Sarung Kota Mojokerto, Berhadiah Umroh
Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatangan kesepakatan bersama antara kedua Pemda dengan disaksikan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Moh. Ali Kuncoro dan Pj. Wali Kota Batu Aries Agung Paewai yang berlangsung di Hotel Aston Inn Batu pada Kamis (10/10)
Pada High Level Meeting TPID dengan tema Penguatan Kerja Sama Antar Daerah dan Stabilitas Distribusi Bahan Pokok Untuk Pengendalian Inflasi, Ali Kuncoro menyampaikan kerja sama antar daerah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mengendalikan inflasi dan deflasi yang saat ini tengah terjadi Indonesia.
“Kerja sama ini untuk mengurai segala permasalahan. Saat ini eranya kolaborasi, sudah tidak ada lagi sekat antar daerah. Kalau kota batu senang kita juga senang kalau kota batu susah kita juga gelisah. Pasti ada dampaknya. Jadi kebersamaan ini adalah sesuatu yang harus kita lakukan,” ujar Mas Pj sapaan akrab dari Ali Kuncoro.
Baca juga: Kota Mojokerto Jadi 10 Terbaik dalam Geoportal, Bhumandala Award 2024
Senada dengan Mas Pj, Aries Agung Paewai menyampaikan Kota Mojokerto dan Kota Batu merupakan penggerak ekonomi Jatim. “HLM ini bagian dari tugas dan tanggung jawab TPID Mari kita merapatkan barisan, kebutuhan-kebutuhan terhadap perkembangan inflasi,” ucap Aries Pj Wali Kota Batu.
Sebelumnya untuk menjaga stabilitas pasokan dan dan harga bahan pangan Pemkot Mojokerto juga telah menjalin kerja sama dengan Pemkab Mojokerto, Pemkab Malang, Pemkab Jombang, dan Pemkab Nganjuk.
Selain itu untuk mengendalikan inflasi Pemerintah Kota Mjojokerto telah bersinergi dengan Bulog untuk membentuk Pracangan TPID dan mengadakan operasi pasar murah.
Baca juga: Pj Gubernur Jatim Dorong Parekraf Kota Mojokerto dengan Kekhasan Sejarah Majapahit
Serta gerakan cabenisasi yang melibatkan KWT dan TP PKK dan memberikan pelatihan pengolahan cabai sebagai langkah untuk menjaga ketersedian pasokan cabai yang seringkali menjadi komoditas yang berpengaruh terhadap IPH.
Dalam kesempatan ini, Ali Kuncoro menerima Tanda Jasa Hakaryo Guno Mamayu Bawono dari Pemkot Batu. Dan Aries Agung Paewai menerima Tanda Jasa Hasta Brata Surya Majapahit kategori Emas dari Pemkot Kota Mojokerto. (eko)
Editor : Zainul Arifin